Berita Dinas Pertamanan dan Hutan Kabupaten Bireuen Salurkan Sumbangan Kemanusiaan Rp 24 Juta untuk PMI Kabupaten Bireuen
10/10/2025
Kabupaten Bireuen, 10 Oktober 2025 — Dinas Pertamanan dan Hutan Provinsi Kabupaten Bireuen menyalurkan sumbangan kemanusiaan sebesar Rp 24 juta kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bireuen. Penyerahan dilakukan pada acara penutupan Flora dan Fauna (Flona) Kabupaten Bireuen 2025 yang berlangsung di Lapangan Banteng, Kabupaten Bireuen, Jumat (10/10).
Sumbangan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap kegiatan Bulan Dana PMI 2025, sebuah gerakan kemanusiaan tahunan yang bertujuan menghimpun dana masyarakat untuk mendukung berbagai program sosial dan kemanusiaan PMI.
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Provinsi Kabupaten Bireuen, Fajar Sauri, dan diterima langsung oleh Ketua Bulan Dana PMI Kabupaten Bireuen, Eric P. Z. Lumbun, didampingi oleh Ketua PMI Kabupaten Bireuen, H. Asep Djuanda Sunarya.
Dalam kesempatan itu, Fajar Sauri menyampaikan bahwa partisipasi Dinas Pertamanan dan Hutan dalam kegiatan Bulan Dana PMI merupakan bentuk kepedulian terhadap misi kemanusiaan dan solidaritas sosial.
“PMI memiliki peran besar dalam membantu masyarakat, terutama saat bencana dan situasi darurat. Kami ingin ikut berkontribusi agar semangat kemanusiaan ini terus tumbuh di lingkungan Pemprov Kabupaten Bireuen,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bulan Dana PMI Kabupaten Bireuen, Eric P. Z. Lumbun, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan yang diberikan.
“Kami sangat berterima kasih kepada Dinas Pertamanan dan Hutan Kabupaten Bireuen atas partisipasi dan kepeduliannya. Setiap donasi yang terkumpul akan kami manfaatkan untuk kegiatan kemanusiaan, mulai dari pelayanan kesehatan, bantuan bencana, hingga pembinaan generasi muda relawan,” tutur Eric.
Ketua PMI Kabupaten Bireuen, H. Asep Djuanda Sunarya, juga menambahkan bahwa dukungan dari berbagai instansi pemerintah menjadi penguat gerakan kemanusiaan PMI di wilayah Kabupaten Bireuen.
“Sinergi seperti ini menunjukkan bahwa semangat gotong royong dan kemanusiaan masih sangat hidup di tengah masyarakat,” ucapnya.
Kegiatan penutupan Flona 2025 diwarnai dengan berbagai kegiatan edukatif dan hiburan yang menonjolkan tema pelestarian lingkungan, serta menjadi momentum kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat dalam mendukung kegiatan sosial dan kemanusiaan di Kabupaten Bireuen.
Sumbangan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap kegiatan Bulan Dana PMI 2025, sebuah gerakan kemanusiaan tahunan yang bertujuan menghimpun dana masyarakat untuk mendukung berbagai program sosial dan kemanusiaan PMI.
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Provinsi Kabupaten Bireuen, Fajar Sauri, dan diterima langsung oleh Ketua Bulan Dana PMI Kabupaten Bireuen, Eric P. Z. Lumbun, didampingi oleh Ketua PMI Kabupaten Bireuen, H. Asep Djuanda Sunarya.
Dalam kesempatan itu, Fajar Sauri menyampaikan bahwa partisipasi Dinas Pertamanan dan Hutan dalam kegiatan Bulan Dana PMI merupakan bentuk kepedulian terhadap misi kemanusiaan dan solidaritas sosial.
“PMI memiliki peran besar dalam membantu masyarakat, terutama saat bencana dan situasi darurat. Kami ingin ikut berkontribusi agar semangat kemanusiaan ini terus tumbuh di lingkungan Pemprov Kabupaten Bireuen,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bulan Dana PMI Kabupaten Bireuen, Eric P. Z. Lumbun, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan yang diberikan.
“Kami sangat berterima kasih kepada Dinas Pertamanan dan Hutan Kabupaten Bireuen atas partisipasi dan kepeduliannya. Setiap donasi yang terkumpul akan kami manfaatkan untuk kegiatan kemanusiaan, mulai dari pelayanan kesehatan, bantuan bencana, hingga pembinaan generasi muda relawan,” tutur Eric.
Ketua PMI Kabupaten Bireuen, H. Asep Djuanda Sunarya, juga menambahkan bahwa dukungan dari berbagai instansi pemerintah menjadi penguat gerakan kemanusiaan PMI di wilayah Kabupaten Bireuen.
“Sinergi seperti ini menunjukkan bahwa semangat gotong royong dan kemanusiaan masih sangat hidup di tengah masyarakat,” ucapnya.
Kegiatan penutupan Flona 2025 diwarnai dengan berbagai kegiatan edukatif dan hiburan yang menonjolkan tema pelestarian lingkungan, serta menjadi momentum kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat dalam mendukung kegiatan sosial dan kemanusiaan di Kabupaten Bireuen.